Breaking News

Tuesday 22 August 2017

Community Shield Match Report - Arsenal 1 (4) Chelsea 1 (1)

Arsenal 1 (4) Chelsea 1 (1)
The Blues harus merasakan kekecewaan di Community Shield malam ini, yang digelar di Wembley, setelah kalah adu penalti dari Arsenal usai bermain imbang 1-1 hingga waktu normal berakhir.
Pasukan Antonio Conte sepertinya sudah berada di jalur kemenangan ketika Victor Moses mencetak gol di awal babak kedua, tapi kemudian Pedro mendapat kartu merah 10 menit jelang waktu normal berakhir akibat melanggar Mohamed Elneny. Sead Kolasinac kemudian berhasil memanfaatkan umpan dari sebuah tendangan bebas untuk menyamakan kedudukan.
Dalam adu penalti, Thibaut Courtois dan Alvaro Morata gagal memanfaatkan kesempatan mereka dan akhirnya the Gunners menang 4-1.
Laga ini didedikasikan bagi para korban dan mereka yang terkena dampak dari kebakaran Grenfell Tower, oleh sebab itu sebelum kick, perwakilan-perwakilan dari layanan darurat membawa tiga trofi – Community Shield, Premier League dan FA Cup – ke tengah lapangan dan dinyanyikan lagu Bridge Over Troubled Water oleh Choir for Grenfell. Sebelum laga dimulai, dilakukan hening cipta selama satu menit untuk mendoakan mereka yang menjadi korban di insiden itu.

Setelah mengalami cedera di wajahnya ketika berhadapan dengan the Gunners di Beijing, yang berakhir dengan kemenangan, dua pekan lalu, Pedro kembali ke tim utama the Blues, dan Michy Batshuayi dipilih untuk memimpin serangan Chelsea. Cesc Fabregas berpartner dengan N’Golo Kante di lini tengah sementara tiga pemain baru kami – Willy Caballero, Antonio Rudiger dan Morata – dibangkucadangkan.
Dua peluang pertama menjadi milik Arsenal. Setelah cut-back Alex Iwobi menghasilkan kemelut, Danny Welbeck, yang berhasil menyelinap di antara Cesar Azpilicueta dan Moses, menanduk bola hasil umpan silang Granit Xhaka, namun tandukannya mengarah tepat ke pelukan Courtois.
Setelah bolanya direbut Welbeck, kemudian menarik kaus si pemain yang sedang menggiring bola, Azpilicueta menjadi pemain pertama yang dikartu kuning wasit. Tak lama kemudian giliran Hector Bellerin yang menekel kompatriotnya, Marcos Alonso.
Arsenal nyaris memecah kebuntuan di menit 20 lewat pemain baru mereka Alexandre Lacazette. Bellerin yang beroperasi di sisi kanan naik membantu serangan dan mengirim bola ke striker asal Perancis itu. Bola kemudian dioper ke Welbeck dan dikembalikan lagi ke arah Lacazette, yang kemudian menyepak bola menggunakan kaki kanannya. Bola melengkung dan mengenai tiang gawang.
Arsenal terpaksa mengganti pemain di menit 30, dengan memasukkan Kolasinac, pemain yang baru didatangkan di musim panas ini dari Schalke, dan menarik keluar Per Mertesacker yang cedera.
Kerja sama Willian dan Pedro kemudian berhasil menciptakan peluang pertama kami di laga itu. Mendapat umpan dari Willian, Pedro menembak keras-keras namun masih bisa dihentikan dengan baik oleh Petr Cech.

The Blues secara perlahan mulai menemukan irama permainannya. Willian sempat dikartu kuning akibat dianggap melakukan diving ketika mengejar bola liar di kotak penalti Arsenal. Peluang berikutnya datang dari Iwobi yang tembakannya masih mengarah tepat ke Courtois.
Jika 45 menit pertama hanya melahirkan sedikit peluang, permainan langsung berubah di babak kedua, ketika the Blues unggul cepat setelah rehat.
Sepak pojok Willian tidak dihalau dengan sempurna, dan ketika bola dikembalikan ke kotak penalti oleh Gary Cahill lewat sundulannya, Moses dengan cepat bereaksi, menerima bola dengan dadanya kemudian menembak bola ke gawang Cech.

Setelah diusir wasit di final FA Cup di area yang hampir sama, tak mengejutkan jika pemain asal Nigeria itu kemudian melakukan selebrasi dengan penuh emosi.
Setelah sebuah umpan Fabregas dihalau lawan dengan sundulan, Batshuayi berupaya menambah gol lewat sebuah tendangan voli yang masih mengarah ke Cech.
Di wilayah pertahanan kami, Cahill dan David Luiz terkapar setelah beradu kepala ketika memperebutkan bola atas. Beruntung, keduanya bisa melanjutkan permainan lagi.

The Blues kembali mendapat peluang emas lewat sebuah serangan balik. Umpan Willian ke Batshuayi berhasil dihalau lawan dan dibutuhkan sebuah blok brilian dari David Luiz untuk menghentikan serangan Arsenal yang dilakukan oleh Welbeck.
Di 16 menit terakhir, Conte melakukan pergantian pertamanya dengan memasukkan Morata, yang mendapat tepuk tangan meriah dari suporter Chelsea di Wembley, dan menarik keluar Batshuayi.
Courtois kemudian melakukan penyelamatan gemilang atas sepakan Xhaka. Si kiper asal Belgia bergerak ke kanan untuk menepis tendangan keras lawan.
Baru beberapa menit masuk ke lapangan, Morata sudah mendapat peluang. Si pemain bergerak ke tiang jauh untuk menyambut operan Willian, namun sepakannya masih melambung.
Ketika the Blues terlihat terus mengendalikan jalannya pertandingan, sebuah tekel dari belakang yang dilakukan Pedro kepada Elneny membuat the Blues harus bermain dengan 10 orang. Dan dari sebuah tendangan bebas yang dihadiahkan, Kolasinac yang menyeruak ke kotak penalti berhasil menanduk bola dan membuat kedudukan menjadi seimbang.
Antonio Rudiger dan Charly Musonda dimasukkan ke lapangan, di mana pemain muda asal Belgia itu ditugasi untuk membantu Fabregas dan Kante di lini tengah, serta maju ke depan untuk membantu Morata. Namun demikian, berkat keunggulan jumlah pemain, Arsenallah yang lebih dominan hingga periode akhir pertandingan.
Ketika kedua tim mengupayakan gol penentu di menit-menit akhir, Morata berhasil menanduk tendangan bebas Fabregas namun melebar. Sementara, Cahill sukses memblok sepakan Walcott, dan pertandingan pun harus diselesaikan lewat adu penalti.
Sistem A-B-B-A dipraktikkan untuk kali pertama dalam adu tos-tosan ini, di mana urutan penendangnya adalah AB-BA-AB-BA dan seterusnya, menggantikan format lama AB-AB-AB-AB.
Cahill berhasil membuat kami unggul, kemudian Walcott dan Nacho Monreal membuat Arsenal berbalik unggul. Courtois, yang menjadi penendang kedua the Blues, gagal menunaikan tugasnya setelah sepakannya melambung, sementara eksekusi Morata mengenai tiang dan memantul keluar. Arsenal sadar bahwa mereka bisa menjadi juara jika bisa memanfaatkan dua tendangan berikutnya, dan Oxlade-Chamberlain serta Giroud tak melakukan kesalahan untuk mewujudkannya.
Kini perhatian tertuju pada laga pertama Premier League pekan depan, menjamu Burnley pada Sabtu.

Chelsea (3-4-3): Courtois; Azpilicueta, David Luiz, Cahill (k); Moses, Kante, Fabregas, Alonso (Rudiger 78); Willian (Musonda 82), Batshuayi (Morata 74), Pedro.
Cadangan yang tak dimainkan: Caballero, Christensen, Scott, Boga
Pencetak gol Moses 46
Kartu kuning Azpilicueta 13, Alonso 34, Willian 36
Kartu merah Pedro 80

Arsenal (3-4-3): Cech, Holding, Mertesacker (k) (Kolasinac 32), Monreal; Bellerin, Xhaka, Elneny, Oxlade-Chamberlain; Iwobi (Walcott 65), Lacazette (Giroud 65), Welbeck (Nelson 87).
Cadangan yang tak dimainkan: Ospina, Niles, Willock
Pencetak gol Kolasinac 81
Kartu kuning 
Bellerin 14

Wasit Bobby Madley.
Penonton 83,325

Highlights Video

 

No comments:

Post a Comment

Designed By VungTauZ.Com